Postingan

Kiriman dari sahabat Terang Bagi Kota : Mulyana Tjia

💯💰💰💰💰💰💰💰💰 🚫 Cukup Itu Berapa❓ 👉 Seorang petani menemukan sebuah mata air ajaib. 👉 Mata air itu bisa mengeluarkan kepingan uang emas yang tak terhingga banyaknya. 👉 Mata air itu bisa membuat si petani menjadi kaya raya, seberapapun yang diinginkannya, sebab kucuran uang emas itu baru akan berhenti, bila si petani mengucapkan kata cukup. 👉 Seketika si petani terperangah melihat kepingan uang emas berjatuhan di depan matanya. 👉 Diambilnya beberapa ember untuk menampungnya. 👉 Setelah semuanya penuh, dibawanya ke gubuk mungilnya untuk disimpan di sana. 👉 Kucuran uang terus mengalir, sementara si petani mengisi semua karungnya, seluruh tempayannya, bahkan mengisi penuh rumahnya. 👉 Masih kurang ......, Dia menggali sebuah lubang besar untuk menimbun emasnya. 👉 Belum cukup ......, Dia membiarkan mata air itu terus mengalir, hingga akhirnya ......, Petani itu mati tertimbun. 👉 Ya..., dia mati tertimbun bersama ketamakannya, karena ..... dia tak per...

Kiriman dari sahabat Terang Bagi Kota : Rudy Martono Sh

Renungan pagi.... INGATAN YANG BERKARAT Bacaan: Ibrani 5:12-14 NATS: Tetapi makanan keras adalah untuk orang-orang yang memiliki indra yang terlatih untuk membedakan yang baik dari yang jahat (Ibrani 5:14) Sumbangan Leonardo da Vinci bagi seni, ilmu pengetahuan, dan keahlian teknik menempatkannya sebagai salah seorang yang jenius dalam sejarah dunia. Entah ia sedang menggambar pesawat terbang atau melukis Mona Lisa, ingatannya hidup, tajam penuh pengamatan, dan kreatif. Ia dipercaya membuat komentar berikut tentang mempertahankan ketajaman ingatan: "Besi menjadi berkarat karena tidak dipakai; air yang mandek akan kehilangan kemurniannya; ... demikian juga tanpa kerja, daya ingat seseorang akan melemah." Kita juga dapat mengalami kemandekan dalam hidup kristiani kita. Inilah yang terjadi pada para penerima kitab Ibrani. Sang pengarang yang mendapat ilham dapat melihat gejala-gejalanya dan tahu bagaimana menyembuhkannya. "Makanan keras adalah untuk orang-orang dewa...

Perenungan Pribadi Slamet Priyanto

Perenungan Pribadi:                 "Kesempatan"      Kesempatan hidup di bumi ini ada kaitannya dengan umur. Umur manusia itu relatif, ada yang bisa mencapai 100 tahun atau ada yang hanya beberapa detik setelah lahir terus meninggal, sama-sama 'terbatas'.          Apa yang dapat dicatat oleh orang lain pada saat kita sudah tidak berdaya di peti mati selama kita menjalani umur kita? Uangkah? Kerjakah?Tahtakah? Atau?  Umur terbatas, uang-kerja-wanita-tahta juga terbatas, artinya, bila di sepanjang umur kita yang terbatas itu yang kita cari hal-hal terbatas itu, sia-sia kita ini hidup. Tak ubahnya kita 'menjaring angin', nihil. Lantas?      Kalau Tuhan dan pekerjaanNYA yang kita cari, pada saat kita terbujur di peti mati, apa yang dapat dicatat oleh orang lain tentang kita? Tentu 'kemuliaan'NYA. Apakah kita bisa menemukan 'kemuliaan'NYA di perenungan ini, saya tidak tahu? Tapi da...

Perenungan Pribadi Slamet Priyanto

Perenungan Pribadi:                  "Dua Tahun"      Kemarin, Jumat tanggal 21-10-2016 Joko Widodo dan Jusuf Kalla (Jokowi-JK) telah memasuki dua tahun masa pemerintahannya sejak dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden 20 Oktober 2014 lalu. Banyak kebijakan dan program yang dikeluarkan untuk membenahi Indonesia, baik dari sisi politik, sosial, hukum, maupun ekonomi.       Bukan hal yang mudah untuk membenahi kekurangan yang ada di negeri ini. Mengingat, Indonesia mengalami defisit anggaran karena subsidi BBM, dan anjloknya ekonomi dunia menjadi tantangan bagi Jokowi-JK.      Sayangnya, pasangan ini justru kerap mendapat kritikan pedas dari berbagai kalangan. Bahkan, sebagian masyarakat tak yakin Indonesia akan lebih baik di tangan mantan Gubernur DKI Jakarta ini.      Satu tahun pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla diwarnai berbagai penilaian atas kinerja Kabinet Ke...

Kiriman dari sahabat Terang Bagi Kota Ferry Tan

Shalom! Good morning and good night too for some who live in Indonesia. Happy Terrific Thursday everyone! Yes its Thursday again which mean one more day to Friday in the third week of October. After today is just only 19 more work days to Thanksgiving break. Wow the time really gone so fast. It's mean our 'FEAR' about everything happen in our life it's supposed to be gone fast too right? Ooh come on just one more day, and we can relax, enjoy our self and released our tiredness. Remember we are still human so tiredness and fear is always been our nature and always happen in our life. We can't ignore those thing which happen and comes in our life. Brave and Fear are two sides in the same coin, they are always be a part of our life. My question is when God wrote in Deuteronomy 30:19 which is said, "I call on heaven and earth as witnesses today that I have offered you life or death, blessings or curses. Choose life..." Which way you choose? OR What will you...

Kiriman Dari Sahabat Terang Bagi Kota Rudy Martono Sh

Ketamakan dan Berkat Allah “Janganlah kamu mengasihi dunia dan apa yang ada di dalamnya” 1 Yohanes 2:15 Kita perlu mengawasi hidup kita terhadap cinta akan kekayaan dan kepentingan duniawi. Semua cinta akan harta benda duniawi, bukanlah suatu dosa. Keindahan kekayaan hanyalah satu tetes dari kasih-Nya dan menyatakan tanda kebaikan-Nya. Semua itu mengobarkan kasih kita kepada-Nya bagaikan tanda kasih seorang sahabat karib. Mengasihi harta benda merupakan kewajiban, bukan dosa. Semua berkat2 duniawi merupakan alat untuk menopang fisik kita, dan memelihara kehidupan dan kesehatan kita, sebagaimana kita memang berhutang untuk melayani Allah di dunia dalam perjalanan kita menuju surga. Kita mengasihi materi sebagai alat bantu jarak jauh bagi keselamatan kita. Kekayaan juga dapat memampukan kita membantu melegakan kebutuhan saudara seiman kita, demikianlah kita dapat menyukai dan bersyukur atas semua materi. Keberdosaan dalam mencintai kekayaan adalah apabila kekayaan dicintai, diingin...

Perenungan Pribadi Slamet Priyanto

Perenungan Pribadi:                  "Jujur, ajur?"      Pilkada (pemilihan kepala daerah) serempak sebentar lagi, pemerintah melalui KPU (Komisi Pemilihan Umum) telah menetapkan besok tanggal 15 Februari 2017 pilkada diikuti oleh 101 daerah dari tingkat provinsi, kota dan kabupaten. Kini bermunculan orang2 yang minta dipilih sebagai pemimpin masa depan. Tentu kita sudah harus makin bijak, cari dan pilih orang jujur, cari bukti bukan janji. Akar pahit masa lalu 'banyak pemimpin 'tukang kibul' kita jadikan pengalaman berharga seumur hidup.      Orang jujur dan tulus hati akhir-akhir ini bak manusia langka. Untuk mencari orang jujur sama dengan mencari jarum dalam tumpukan jerami. Pungli terdapat hampir di semua lini, itulah negeri ini saat ini. 'Revolusi mental'nya Jokowi kita berikan dukungan berarti, perkara kita suka apa tidak suka dengan Jokowi itu soal nanti.      Sebagai dosen, saya...

Perenungan Pribadi Slamet Priyanto

Perenungan Pribadi:                 "Ora et labora"      Ora et labora adalah terjemahan dari bahasa latin yang artinya 'berdoa dan bekerja', yang mengacu pada praktik monastik  peraturan Santo Benediktus di abad pertengahan, yang memandang doa dan kerja sebagai perpaduan yang tak terpisahkan sebagai kebutuhan untuk menyeimbangkan antara doa dan kerja (wikipedia, 20-10-2016 pukul 03.37).      Kemarin malam, dalam sebuah PA di blok C teman kami, pak WD mengungkapkan betapa penting dan berkuasanya (powerfull) ora et labora; kalau hanya berdoa tanpa bekerja pasti tak kan ada berkat yang langsung jatuh dari langit. Kalau hanya bekerja tanpa berdoa berkat yg kita terima, seberapapun banyaknya, tak pernah bisa kita nikmati dengan penuh rasa syukur.      Orang yang tidak bisa bersyukur itu terlihat saat menerima 'bayaran', yang dilihat bukan berapa rupiah yang dia terima tapi berapa rupiah yang o...

Kiriman Dari Sahabt Terang Bagi Kota : Ferry Tan

Shalom! Good morning and good night too for some who lives in Indonesia. Happy Wonderful Wednesday everyone! Wow its already in the middle of the third week of October 2016 already...unbelievable. The time gone really fast. However, do we still worry or afraid to use our short life with something worthy? Sometime we still thinking that we are still young or there are still plenty of time to do something good or we are really afraid of changing? My advice is DO IT NOW, don't prolong anymore,  don't wait until we don't have time no more. Don't play with our life. God really loves us, He proof it already by sending His only begotten son to die on the cross for us. And now we have to think how we pay Him back? We just need to believe in Him as Lord and Savior. If we believe in Him then we start seeking, praising and trusting Him fully. However, whether or not we want to admit it, we have all been afraid of the dark. But what makes darkness so scary? For one thing, it co...

Kegiatan anggota TBK bersama dengan gereja-gereja yang dikoordinir oleh Pos SIGAP bencana

Gambar

Kiriman Dari Sahabat Terang Bagi Kota : Rudy Martono Sh

Renungan pagi.... CAKAP SAJA TIDAK CUKUP Baca:  Keluaran 35:30-35 "Ia telah memenuhi mereka dengan keahlian, untuk membuat segala macam pekerjaan seorang tukang, pekerjaan seorang ahli...yakni sebagai pelaksana segala macam pekerjaan dan perancang segala sesuatu."  Keluaran 35:35 Keahlian atau kecakapan dibutuhkan dalam melakukan suatu pekerjaan.  Ketika seseorang ahli atau cakap dalam bidang tertentu maka karya yang dihasilkannya pun pasti akan berbeda dan luar biasa.  Namun dalam hal melayani pekerjaan Tuhan keahlian atau kecakapan saja tidak cukup, diperlukan pula hati yang tergerak dan terbeban.  Jika hanya mengandalkan keahlian atau kecakapan, seseorang cenderung akan menjadi performer, melayani sebagai sarana unjuk kebolehan, one man show.  Banyak orang punya bakat atau talenta luar biasa tapi sedikit yang memiliki hati yang terbeban melayani pekerjaan Tuhan dengan sepenuh hati.      Untuk mengerjakan proyek kudus-Nya Tuhan me...

Perenungan Pribadi Slamet Priyanto

Perenungan Pribadi:                 "Pemimpin"      'Rencanakan pekerjaanmu dan kerjakan perencanaanmu', demikianlah salah satu bunyi kata-kata bijak. Orang yang bisa merencana, tapi tak pernah mengerjakan apa yang direnanakannya sama dengan pemimpi. Sebaliknya orang yang selalu bekerja tanpa merencanakan apa2 yang dikerjakannya adalah kuli.      Seorang 'pemimpin' adalah orang yang merencana, punya mimpi, dan mengerjakan impiannya itu.      Ingat pemimpin, ingat pilkada bulan Februari 2017 yad, mari kita pilih pemimpin yang punya visi, berkomitmen menjalani visinya melaui program2 riilnya.      Sebagai seorang pemimpin, marilah kita meneladani Pemimpin di atas segala pemimpin, DIAlah Tuhan Yesus Kriatus. KomitmenNYA jelas, seperti yang tertulis di Markus 10:45 (TB): "Karena Anak Manusia juga datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya m...

Kiriman dari Sahabat Terang Bagi Kota : Rudy Martono Sh

Renungan pagi BERKAT TUHAN:  Untuk Orang Benar Baca:  Mazmur 1:1-6 "Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh,"  Mazmur 1:1 Hidup berbahagia dan diberkati adalah dambaan setiap orang, tanpa terkecuali.  Namun untuk memiliki kehidupan yang berbahagia dan diberkati bukanlah perkara mudah, ada harga yang harus kita bayar sebagaimana disampaikan oleh pemazmur.  Hidup kita akan diberkati dan berbahagia apabila kita tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, tidak berdiri di jalan orang berdosa dan tidak berada dalam kumpulan pencemooh.      Orang fasik adalah orang yang tidak beriman, tahu tentang Tuhan dan firman-Nya tapi tidak mau melakukannya; orang berdosa adalah orang yang melakukan kejahatan dan hidup menuruti hawa nafsunya. Sementara pencemooh adalah orang yang kesukaannya mencari-cari kesalahan, menghakimi, mengejek,...

Perenungan Pribadi Slamet Priyanto

Perenungan Pribadi:                   "Berani"      Berani (lawan kata dari takut). Berani, bukan berarti sudah tidak punya rasa takut, melainkan dapat menguasai ketakutan. Terang itu bukan berarti tidak adanya gelap, tetapi dapat menguasai kegelapan.      Pernah saya saksikan di sini, bahwa mantan tetangga saya beda RT, anak sulungnya, laki-laki, hingga usia dewasa takut ke kamar mandi di malam hari. Jika harus ke kamar mandi, minta tolong diantarkan adiknya (perempuan).      Takut kepada apapun dan siapapun, kecuali takut dan hormat kepada Tuhan, harus diperangi dan dilawan karena ketakutan itu merugikan diri sendiri dan orang lain.      Hidup dalam ketakutan itu: 'makan tak enak, tidur tak nyenyak, main tak 'jenak' (Jawa)', galau, resah, gelisah.      Tidak ada alasan bagi kita 'tinggal dalam ketakutan' atau banyak alasan bagi kita untuk 'berani', antar...